Dorong Produktivitas SMK, GOJEK dan GO-PAY Kenalkan Ekosistemnya di 50 SMK di Jakarta Utara

● GO-PAY perkenalkan ekosistem pembayaran nontunai di seluruh lingkungan SMK di Jakarta Utara, mulai dari pembayaran di kantin hingga di koperasi sekolah
● GOJEK melalui GO-LIFE berikan pembinaan dan pelatihan kewirausahaan serta keterampilan supaya siswa SMK semakin siap kerja.
JAKARTA, 23 JANUARI 2019 – Guna mendorong produktivitas siswa dan siswi SMK di Jakarta Utara, GOJEK, penyedia layanan on-demand berbasis terdepan di Indonesia, bersama dengan GO-PAY memperkenalkan berbagai ekosistemnya di 50 SMK se-Jakarta Utara. Pengenalan ekosistem ini akan dituangkan dalam penandatanganan kerja sama antara GOJEK, GO-PAY, 50 SMK Jakarta Utara, serta Kepala Suku Dinas Pendidikan Wilayah I dan II Jakarta Utara. Penandatanganan kerja sama ini pun diselenggarakan bertepatan dengan kegiatan Gebyar SMK Jakarta Utara 2019.
Syamsuddin Lologau, Wali Kota Jakarta Utara mengapresiasi terjalinnya kerja sama ini. “Kami sangat menyambut baik sinergi positif yang dibangun oleh GOJEK dan GO-PAY dengan SMK se-Jakarta Utara. Kehadiran GOJEK dan GO-PAY dengan ekosistemnya disini merupakan bagian dari keterlibatan semua unsur yang sangat dibutuhkan agar bersama-sama kita dapat memajukan dunia pendidikan,” ujar Syamsuddin.
Melalui kolaborasi ini, GO-PAY memperkenalkan ekosistem pembayaran nontunai kepada siswa/i SMK se-Jakarta Utara. Hal ini GO-PAY lakukan dengan menghadirkan pemanfaatan transaksi nontunai menggunakan GO-PAY di seluruh lingkungan SMK, mulai dari pembayaran di kantin, koperasi, area parkir, sedekah digital di masjid, hingga pembayaran biaya sekolah.
Edwin Ariono, Head of Ecosystem Expansion GO-PAY mengatakan, “Sebagai perusahaan teknologi, kami ingin mempermudah akses layanan keuangan bagi jutaan masyarakat di Indonesia dan tidak terkecuali bagi para pelajar. Pembayaran non tunai terutama yang terkait aktivitas sehari-hari merupakan langkah pertama untuk meningkatkan kepercayaan mereka terhadap layanan jasa keuangan.“ Edwin pun berharap dengan siswa/i SMK sudah terbiasa memanfaatkan teknologi pembayaran non tunai yang transparan dan mudah, maka mereka juga akan semakin termotivasi untuk mengeksplorasi dan menciptakan inovasi digital lainnya. GOJEK Kenalkan Model Bisnis GO-LIFE ke SMK
Selain memperkenalkan eksosistem pembayaran non-tunai melalui GO-PAY, melalui kolaborasi ini GOJEK juga akan memberikan pembinaan dan pelatihan kewirausahaan dalam bentuk e-entrepreneur kepada siswa/i SMK Jakarta Utara. Dalam pembinaan ini, GOJEK akan membagikan keahliannya terkait pengembangan usaha secara digital melalui berbagai ekosistemnya seperti GO-PAY, GO-FOOD, dan GO-LIFE.
Salah satu bentuk dari pembinaan tersebut adalah pengenalan GO-LIFE dan model bisnisnya ke dalam kurikulum SMK Jakarta Utara. Damar Juniarto, VP Regional Public Policy and Government Relations GOJEK mengungkapkan, “Ke depannya, para siswa/i akan mendapatkan pelatihan keterampilan yang disediakan oleh layanan GO-LIFE, seperti tata kecantikan dalam GO-GLAM dan GO-MASSAGE, keterampilan elektronika dalam GO-FIX, atau keterampilan otomotif dalam GO-AUTO, dan lainnya.”
Para siswa/i SMK Jakarta Utara ini pun juga akan mendapatkan kesempatan dan akses terhadap lapangan pekerjaan yang disediakan oleh GO-LIFE. Bagi para lulusan SMK Jakarta Utara yang berminat dan telah memiliki KTP, mereka dapat secara kolektif bergabung menjadi talent GO-LIFE.
“Kami percaya terhadap kemampuan lulusan SMK, dan dengan adanya pembinaan ini, kami berharap masyarakat yang lebih luas juga dapat semakin yakin dengan keterampilan dan kualitas yang dimiliki oleh para lulusan SMK. Hal yang kami lakukan ini pun sejalan dengan komitmen GOJEK untuk terus mendukung dan memberdayakan sektor informal melalui inovasi teknologi,” ujar Damar.
Ke depannya, Damar pun berharap bahwa kehadiran GOJEK dan berbagai ekosistemnya di dalam lingkungan pembelajaran SMK se-Jakarta Utara ini dapat semakin memotivasi para pelajar untuk terus produktif dan berkreasi di bidang keahliannya masing-masing. Harapan senada juga diungkapkan oleh Syamsuddin Lologau. “Tujuan dari SMK sendiri adalah untuk melatih kemampuan anak didiknya agar menjadi tenaga yang terlatih dan terampil. Maka, kami berharap bahwa kolaborasi GOJEK dengan SMK se-Jakarta Utara ini dapat semakin membantu meningkatkan kualitas pembelajaran yang didapatkan oleh para lulusan SMK Jakarta Utara,“ tutup Syamsuddin.